Sebagian besar perusahaan mengumpulkan banyak data sepanjang waktu—tetapi, dalam bentuk mentahnya, data ini tidak berarti apa-apa. Di sinilah analisis data masuk. Analisis data adalah proses menganalisis data mentah untuk mendapatkan wawasan yang bermakna dan dapat ditindaklanjuti, yang kemudian digunakan untuk menginformasikan dan mendorong keputusan bisnis yang cerdas.
Seorang analis data akan mengekstraksi data mentah, mengaturnya, dan kemudian menganalisisnya, mengubahnya dari angka yang tidak dapat dipahami menjadi informasi yang koheren dan dapat dipahami. Setelah menginterpretasikan data, analis data kemudian akan menyampaikan temuan mereka dalam bentuk saran atau rekomendasi tentang langkah perusahaan selanjutnya.
Anda dapat menganggap analitik data sebagai bentuk intelijen bisnis, yang digunakan untuk memecahkan masalah dan tantangan tertentu dalam suatu organisasi. Ini semua tentang menemukan pola dalam kumpulan data yang dapat memberi tahu Anda sesuatu yang berguna dan relevan tentang area bisnis tertentu—bagaimana kelompok pelanggan tertentu berperilaku, misalnya, atau bagaimana karyawan terlibat dengan alat tertentu.
Analitik data membantu Anda memahami masa lalu dan memprediksi tren dan perilaku masa depan; daripada mendasarkan keputusan dan strategi Anda pada tebakan, Anda membuat pilihan berdasarkan informasi berdasarkan apa yang dikatakan data kepada Anda. Berbekal wawasan yang diambil dari data, bisnis dan organisasi dapat mengembangkan pemahaman yang jauh lebih dalam tentang audiens, industri, dan perusahaan mereka secara keseluruhan—dan, sebagai hasilnya, jauh lebih siap untuk membuat keputusan dan merencanakan ke depan .
Leave a Reply