5 Tahapan Analisis Regresi Logistik

Analisis regresi logistik adalah salah satu teknik analisis statistik yang digunakan untuk memahami hubungan antara variabel independen dan variabel dependen yang bersifat kategorikal atau biner (bernilai 0 atau 1).

Teknik ini digunakan untuk menentukan apakah ada hubungan atau pengaruh variabel independen terhadap variabel dependen.

Contohnya, jika kita ingin mengetahui apakah jenis kelamin berpengaruh terhadap kemungkinan seseorang memiliki penyakit jantung (ya atau tidak), maka kita dapat menggunakan analisis regresi logistik untuk memeriksa apakah ada hubungan antara jenis kelamin dan kejadian penyakit jantung.

Analisis regresi logistik memodelkan hubungan antara variabel independen dan variabel dependen menggunakan fungsi logit atau log-odds.

Hasil analisis regresi logistik dapat diinterpretasikan dalam bentuk odds ratio (rasio antara kemungkinan kejadian variabel dependen pada satu kelompok dengan kelompok lain) atau probabilitas.

Teknik analisis regresi logistik umumnya melibatkan beberapa tahap, antara lain:

  1. Menentukan variabel dependen dan variabel independen yang akan dianalisis.
  2. Melakukan analisis deskriptif untuk memeriksa distribusi variabel independen dan dependen.
  3. Membuat model regresi logistik dengan memasukkan variabel independen yang relevan.
  4. Melakukan uji signifikansi dan kecocokan model untuk menentukan apakah model dapat diandalkan untuk menjelaskan hubungan antara variabel independen dan dependen.
  5. Menafsirkan hasil model dan mengambil kesimpulan.

Analisis regresi logistik sering digunakan dalam berbagai bidang seperti kesehatan, sosiologi, psikologi, dan ekonomi.

Teknik ini memungkinkan peneliti untuk memahami hubungan antara variabel kategorikal dan memprediksi kemungkinan kejadian suatu peristiwa atau kejadian.